Dorong Ekonomi Berkelanjutan, IWIP Perkuat UMKM di Maluku Utara

4 hours ago 4

Dorong Ekonomi Berkelanjutan, IWIP Perkuat UMKM di Maluku Utara

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

IWIP perkuat UMKM Maluku Utara lewat kemitraan Rp 3,5 triliun untuk dorong ekonomi berkelanjutan. Foto: IWIP

jpnn.com, MALUKU UTARA - PT Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP) terus memperkuat peran Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam rantai pasok industri sebagai bagian dari strategi pembangunan ekonomi berkelanjutan di Maluku Utara.

Sejak 2021, IWIP telah menjalin kemitraan dengan berbagai pelaku UMKM lokal di sektor bahan makanan, pakaian kerja, BBM, jasa transportasi, hingga distribusi obat-obatan.

Hingga awal 2025, nilai total kerja sama antara IWIP dan UMKM telah mencapai Rp3,5 triliun. Program ini sejalan dengan Peraturan Menteri Investasi/Kepala BKPM Nomor 1 Tahun 2022 tentang tata cara pelaksanaan kemitraan usaha besar dan UMKM di daerah.

"UMKM menjadi pendongkrak perekonomian. Karena itu, IWIP hadir dan aktif mendukung pertumbuhan UMKM, baik di Kawasan Industri Weda Bay hingga Maluku Utara," ujar Yudhi Santoso, General Manager External Relations IWIP, dalam keterangannya, Jumat (20/6).

Dia menambahkan bahwa pelibatan UMKM memberikan efek berganda seperti penciptaan lapangan kerja dan penguatan ekonomi lokal.

Selain kemitraan ekonomi, IWIP juga menggandeng kelompok masyarakat Mangrove Lestari di Desa Kobe, Weda Tengah, dalam program rehabilitasi ekosistem mangrove.

Program ini tidak hanya bertujuan menjaga lingkungan pesisir, tetapi juga menciptakan potensi ekonomi melalui wisata edukatif dan pengolahan hasil mangrove.

Dukungan terhadap pelestarian budaya juga dilakukan oleh salah satu tenant IWIP, Weda Bay Nickel (WBN), melalui kerja sama dengan sanggar budaya Faisa dalam pelestarian alat musik tradisional Bambu Tada.

IWIP perkuat UMKM Maluku Utara lewat kemitraan Rp 3,5 triliun untuk dorong ekonomi berkelanjutan.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |