Dokter Dea Ungkap Peran Gigi dalam Menjaga Simetri dan Kontur Wajah

8 hours ago 7

Sabtu, 02 Agustus 2025 – 09:40 WIB

Dokter Dea Ungkap Peran Gigi dalam Menjaga Simetri dan Kontur Wajah - JPNN.com Jatim

Dentist of Neuvel Dental Clinic drg Dea Malinda (kiri) mengungkap peran gigi dalam menjaga kontur wajah dalam acara Talkshow 'Smile Makeover' yang digelar di Pakuwon Mall Surabaya, Jumat (1/8). Foto: Arry Saputra/JPNN

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Banyak orang mengira mempercantik penampilan hanya soal merapikan kulit, menyempurnakan kontur wajah, atau mempertegas dagu dengan filler. Namun, menurut drg. Dea dari Neuvel Dental Clinic, gigi memegang peranan vital dalam estetika wajah, bahkan sering kali jadi akar masalah yang tak disadari.

Dokter Dea membeberkan bagaimana kondisi gigi dapat memengaruhi keseimbangan wajah, bentuk rahang, hingga postur senyum seseorang.

“Banyak orang enggak sadar bahwa gigi itu kunci dari keseluruhan estetik. Contoh sederhana, kalau ada gigi berlubang dan dibiarkan, biasanya orang akan mengunyah dari satu sisi saja karena sakit. Lama-lama otot kunyahnya menjadi tidak seimbang, wajah pun tampak asimetris," ujar Dokter Dea dalam acara Talkshow 'Smile Makeover' yang digelar di Pakuwon Mall Surabaya, Jumat(1/8).

Menurutnya, kasus seperti ini sering kali justru ditangani di klinik kecantikan. Misalnya, dengan botoks untuk mengurangi ketidakseimbangan wajah, padahal akar persoalannya ada di gigi yang tidak sehat.

Tak hanya soal asimetri wajah, masalah struktur gigi seperti tonggos atau cakil juga berdampak pada bentuk rahang dan otot wajah. Apabila tidak ditangani dengan perawatan ortodonti maka penanganan estetik apa pun tidak akan maksimal.

“Sering kali pasien datang ke klinik kecantikan untuk filler dagu karena merasa dagunya pendek, padahal masalahnya adalah gigi rahang bawahnya kurang berkembang. Solusi terbaiknya, ya, bukan filler dulu, tetapi orto dulu,” jelasnya.

Hal inilah yang menurut drg. Dea menjadi keunggulan Neuvel Dental Clinic—yaitu kolaborasi antara klinik gigi dan klinik estetika dalam satu atap. Pendekatan ini dinilai lebih menyeluruh karena melihat permasalahan dari sisi medis sekaligus estetis.

“Dengan perawatan gigi dulu, kita bisa menyelesaikan akar masalahnya. Baru kemudian kalau memang diperlukan, dilakukan tindakan estetik tambahan. Jadi, hasilnya bukan cuma cantik luar, tetapi juga sehat dan fungsional dari dalam,” tuturnya.

Dokter Dea mengungkap gigi adalah kunci kecantikan wajah yang sering terlupakan.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News

Read Entire Article
| | | |