Asgar Underground

3 hours ago 17

Oleh: Dahlan Iskan

Asgar Underground

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Dahlan Iskan. Foto: dok JPNN.com

jpnn.com - "Jadi, beliau itu sudah tahu bagaimana cara membuat pertumbuhan ekonomi delapan persen," ujar Burhanuddin Abdullah, salah satu tokoh perumus ekonomi tim Prabowo.

Prabowo, katanya, adalah satu-satunya presiden yang menyiapkan diri sejak lama untuk menjadi presiden. Itu dalam pengertian yang sebenarnya. Terutama dalam hal apa yang harus diperbuat seandainya bisa jadi presiden sebuah negara bernama Indonesia.

Asgar UndergroundDahlan Iskan bertamu ke rumah Burhanuddin Abdullah.-FOTO: HARIAN DISWAY-

Sudah sangat lama saya tidak bertemu dengan Burhanuddin Abdullah. Dalam komunikasi lewat WA saya selalu memanggilnya Prof –singkatan profesor. Sudah lama pula saya ingin bertemu langsung. Selalu waktunya tidak cocok. Baru Rabu pagi lalu keinginan itu kesampaian.

Setelah duduk di ruang kerjanya, yang pertama ia ucapkan membuat saya kagok. "Saya harus klarifikasi dulu. Agar Pak Dahlan tidak jadi sumber hoax," katanya.

Ada apa gerangan. "Saya itu bukan profesor," katanya lirih. Lalu Burhanuddin mengisahkan riwayat mengapa banyak orang memanggilnya profesor.

"Orang pertama yang memanggil saya profesor itu Idrus Marham di DPR. Mungkin karena melihat, kok, anak buah saya profesor semua. Dikira atasannya pasti profesor," katanya.

Yang lebih "parah" saat ada acara besar dengan (waktu itu capres) Prabowo Subianto. Di podium sang capres menyebut gelar Burhanuddin panjang sekali: profesor, doktor, insinyur Burhanuddin Abdullah.

Prabowo, katanya, adalah satu-satunya presiden yang menyiapkan diri sejak lama untuk menjadi presiden. Itu dalam pengertian yang sebenarnya.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |