jpnn.com - JAKARTA - Kejaksaan Agung (Kejagung) menetapkan Mohammad Riza Chalid (MRC) atau Riza Chalid yang menjabat sebagai Beneficial Owner PT Navigator Khatulistiwa dan PT Orbit Terminal Merak (OTM) sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang Pertamina-KKKS periode 2018 hingga 2023.
Riza menyusul anaknya, Muhammad Kerry Andrianto Riza (MKAR), yang telah lebih dahulu menyandang status tersangka pada kasus tersebut.
Kejagung mengungkapkan bahwa total kerugian kasus korupsi itu mencapai Rp 285 triliun.
"Dari hasil penyidikan yang dilakukan secara maraton dengan jumlah saksi, sebagaimana yang telah disampaikan oleh Pak Kapuspenkum, tim penyidik menyimpulkan telah diperoleh alat bukti yang cukup untuk menetapkan tersangka," ujar Direktur Penyidikan JAM PIDSUS Abdul Qohar dalam website resmi Kejagung.
Selain Riza dan Kerry, JPNN merangkum ada 16 nama lainnya yang juga menjadi tersangka dalam kasus tersebut.
Cek di bawah ini. (mcr4/jpnn)
1. Alfian Nasution (AN), VP Supply dan Distribusi PT Pertamina (Persero) 2011-2015.
2. Hanung Budya Yuktyanta (HB), Direktur Pemasaran dan Niaga PT Pertamina (Persero) 2014.
