Bea Cukai Makassar Kawal Pelepasan Ekspor Perdana 60 Ribu Butir Kelapa ke Vietnam

10 hours ago 22

Bea Cukai Makassar Kawal Pelepasan Ekspor Perdana 60 Ribu Butir Kelapa ke Vietnam

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Bea Cukai Makassar turut mengawal pelepasan ekspor perdana produk dari CV Harvest Green Global Agriculture, berupa 60 ribu butir kelapa ke Vietnam pada Senin (13/10). Foto: Dokumentasi Bea Cukai

jpnn.com, MAKASSAR - Bea Cukai Makassar mengawal pelepasan ekspor perdana produk dari CV Harvest Green Global Agriculture, berupa 60 ribu butir kelapa ke Vietnam dengan nilai ekspor mencapai USD 27 ribu.

Kegiatan seremonial pelepasan ekspor perdana ini dilaksanakan di halaman Kantor Bea Cukai Makassar pada Senin (13/10).

Kepala Kantor Bea Cukai Makassar Ade Irawan mengatakan instansinya tidak hanya berperan sebagai pengawas arus barang, tetapi juga sebagai trade facilitator dan industrial assistance yang terus berkomitmen memberikan kemudahan dan asistensi kepada para pelaku usaha.

“Keberhasilan ekspor perdana ini menjadi bukti keberhasilan sinergi yang diinisiasi oleh pemerintah melalui lembaga-lembaga pendukung ekspor di daerah,” ujar Ade dalam keterangannya, Selasa (21/10).

CV Harvest Green Global Agriculture adalah perusahaan yang bergerak di bidang ekspor produk pertanian yang berlokasi di Makassar, Sulawesi Selatan.

Perusahaan ini telah menjalin kemitraan dengan petani lokal untuk memproduksi dan mendistribusikan produk pertanian ke pasar internasional.

Direktur CV Harvest Green Global Agriculture Alfyan Irsyad Nasrum menyampaikan rasa syukur dan bangganya atas pelaksanaan ekspor perdana ini.

Sebagai eksportir milenial, kata Alfyan, pihaknya ingin membuktikan anak muda Sulawesi Selatan mampu menembus pasar dunia dengan produk berkualitas.

Bea Cukai Makassar mengawal pelepasan ekspor perdana produk dari CV Harvest Green Global Agriculture, berupa 60 ribu butir kelapa ke Vietnam

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |