jpnn.com - Pelatih Timnas Voli Putra Indonesia Anwar Sadat memuji penampilan Muhamad Reyhan saat laga melawan Tunisia pada Kejuaraan Dunia Voli Putra U-21 FIVB 2025.
Pemain kelahiran 22 Mei 2007 itu tampil gemilang meski posisinya kembali diubah dari libero menjadi outside hitter.
Apresiasi kepada Muhamad Reyhan
Perubahan ini dilakukan karena Timnas voli putra Indonesia kehilangan Bagas Wijanarko yang cedera pergelangan kaki saat menghadapi Italia.
Strategi tersebut terbukti efektif. Dawuda Alaihimassalam dan kolega menang 3–1 (22–25, 25–21, 25–18, 25–19) atas Tunisia.
"M Reyhan tampil sangat baik saat kembali menjadi outside hitter setelah sebelumnya di plot menjadi libero."
"Permainan Reyhan luar biasa, mampu menjalankan tugasnya dengan baik," ujar mantan juru taktik STIN Pasundan itu saat dihubungi JPNN.com, Jumat (22/8).
Perubahan Posisi M Reyhan
Bakat Reyhan pertama kali dilirik pelatih asal China, Li Qiujiang saat training camp di Padepokan Voli Jenderal Polisi Kunarto, Sentul.
Saat itu, Li melihat Reyhan memiliki teknik bertahan yang bagus sehingga sempat dipindahkan dari outside hitter menjadi libero.