Alih Fungsi Lahan Diduga Picu Longsor di Arjasari Bandung

3 hours ago 15

Alih Fungsi Lahan Diduga Picu Longsor di Arjasari Bandung

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Petugas melakukan pencarian terhadap tiga orang korban yang masih tertimbun longsor di wilayah RT 06/09, Kampung Condong, Desa Wargaluyu, Kecamatan Arjasari, Kabupaten Bandung, Sabtu (6/12/2025). Foto: sources for JPNN

jpnn.com - KABUPATEN BANDUNG - Longsor yang terjadi di wilayah RT 06/09, Kampung Condong, Desa Wargaluyu, Kecamatan Arjasari, Kabupaten Bandung, memakan korban jiwa. Sebanyak tiga orang hilang dan ratusan jiwa lainnya terdampak.

Sekretaris Daerah (Sekda) Jawa Barat Herman Suryatman mengatakan upaya penanganan terhadap para korban terdampak masih terus dilakukan. Bantuan logistik pun telah disalurkan kepada seluruh korban.

"Dari Pemda Provinsi Jabar sudah menurunkan 25 personel BPBD, alat berat dan perlengkapan bencana, serta logisik makanan dan perlengkapan sehari-hari dari BPBD dan dari Dinas Sosial Jabar senilai 230 juta telah disalurkan," kata Herman, Minggu (7/12).

Selain itu, upaya pencarian tiga orang warga yang dikabarkan hilang karena tertimbun material longsor pun kini masih berproses.

Herman menyatakan, berdasarkan hasil analisis penyebab longsor itu terjadi karena adanya alih fungsi lahan di wilayah hutan menjadi tanaman palawija.

"Hasil asesmen kami, bencana longsor kemungkinan besar disebabkan alih fungsi lahan, dari hutan menjadi kebun palawija, yang kemudian dipicu curah hujan yang sangat tinggi," ujarnya.

Sebelumnya, Herman turun langsung ke lokasi longsor dan ikut membantu proses evaluasi dari tiga orang yang tertimbun ini. Sementara, berdasarkan data yang dimilikinya ada satu orang terdampak luka-luka dan kini tengah dilakukan pengobatan di rumah sakit.

"Saat ini tengah dilakukan evakuasi korban yang tertimpa longsor (tiga jiwa belum ditemukan). Satu jiwa terluka sudah dibawa ke RS Welas Asih," ujarnya.

Pemprov Jabar mengungkapkan dugaan penyebab longsor di Arjasari, Kabupaten Bandung, dikarenakan alih fungsi lahan hutan menjadi kebun palawija.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |