jatim.jpnn.com, BANYUWANGI - Dua jenazah korban tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya yang ditemukan, Selasa (8/7) telah diidentifiksi. Korban ialah Muhammad Aris Setiawan (23) dan Ridho Anggoro.
Kapolresta Banyuwangi Kombes Rama Samtama Putra menjelaskan Muhammad Aris Setiawan ditemukan pukul 01.42 di Kecamatan Muncar. Aris merupakan warga Kelurahan Babadan, Kecamatan Wlingi, Kabupaten Blitar.
Lalu, Ridho Anggoro adalah korban yang ditemukan pukul 05.30 WIB. Ridho merupakan warga Desa/Kecamatan Kabat, Kabupaten Banyuwangi.
“Keduanya merupakan penumpang KMP Tunu Pratama Jaya, tetapi namanya tidak ada dalam data manifest penumpang,” kata Rama di Banyuwangi.
Sementara itu, Kasubdit Dokpol Polda Jatim AKBP Adam Bimantoro menjelaskan korban Aris berhasil teridentifikasi dari sidik jari dan properti yang kenanaka.
Lalu untuk korban Ridho terindentifikasi berdasarkan kecocokan data ante mortem mulai gigi hingga pakaian yang dikenakan.
“Sampai hari ini tim gabungan telah berhasil mengindentifikasi 10 jenazah korban KMP Tunu Pratama Jaya," jelas Adam.
Per Selasa (8/7) pagi, total korban yang berhasil dievakuasi adalah 40 orang. Dari jumlah itu, sepuluh orang di antaranya meninggal dunia, 30 lainnya selamat. Sisanya masih dalam pencarian. (mcr23/jpnn)