jpnn.com, CIREBON - Sebanyak 14 korban tewas akibat longsor di area tambang Gunung Kuda, Kabupaten Cirebon telah dievakuasi oleh tim gabungan.
“Semua korban sudah dievakuasi, teridentifikasi, dan telah diserahkan kepada keluarga masing-masing,” kata Kapolresta Cirebon Kombes Sumarni di Cirebon, Jumat.
Sumarni menyebutkan sebanyak 13 korban dievakuasi ke RSUD Arjawinangun, sementara satu korban lainnya dibawa ke Rumah Sakit Sumber Hurip Cirebon.
Menurut dia, proses evakuasi dan identifikasi terhadap korban tewas itu berlangsung hingga pukul 17.50 WIB.
Selain menangani evakuasi, kata dia, polisi juga memeriksa lima orang terkait aktivitas pertambangan di lokasi tersebut, termasuk pemilik tambang, kepala teknik tambang, serta sejumlah pekerja.
“Kami juga masih menunggu keterangan dari operator alat berat yang masih dalam pencarian,” ujarnya.
Ia menegaskan penyelidikan terhadap penyebab longsor terus dilakukan, terutama mendalami kemungkinan unsur kelalaian atau kesalahan teknis dalam operasional tambang.
“Kami masih mendalami apakah ada kesalahan dalam pekerjaan mereka. Semua masih dalam proses penyelidikan,” kata Sumarni.