jpnn.com, JAKARTA TIMUR - Kementerian Lingkungan Hidup/Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (LH/BPLH) menggelar kegiatan Festival Sungai Cipinang 2025.
Kegiatan itu menjadi bagian dari upaya bersama memulihkan ekosistem Daerah Aliran Sungai (DAS) Cipinang yang kini menghadapi tekanan berat akibat padatnya permukiman.
Holding Industri Pertambangan Indonesia, MIND ID, bersama Anggota Grup ikut mendukung program ini sebagai komitmen terhadap tanggung jawab perusahaan dalam mewujudkan kelestarian alam.
Adapun, Sungai Cipinang, yang membentang sepanjang 30,4 kilometer dari Situ Jatijajar, Depok, hingga Banjir Kanal Timur (BKT) Jakarta Timur, menjadi tumpuan hidup bagi lebih dari 1,2 juta jiwa.
Namun, meningkatnya aktivitas penduduk membuat sungai ini tergolong dalam kategori cemar berat.
Oleh karena itu, pemerintah menetapkan Sungai Cipinang sebagai pilot project pengelolaan sungai berbasis masyarakat.
Dalam momentum ini, berbagai kegiatan digelar, antara lain penanaman pohon di area Waduk Dukuh I, pengerukan sedimen di segmen 3 Kelurahan Dukuh, pelepasan ikan secara simbolis, bazar UMKM, dan kegiatan mancing bersama komunitas.
Wakil Menteri Lingkungan Hidup/Wakil Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup Diaz Hendropriyono mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk ikut menjaga kebersihan dan kelestarian alam di Sungai Cipinang.







































