jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah Kabupaten Madina mengapresiasi keterlibatan PTPN IV PalmCo, sub holding PTPN III (Persero) membuka kembali akses desa, membersihkan material banjir, serta mempercepat aktivitas masyarakat melalui pengerahan puluhan alat berat.
Pemulihan pascabanjir di Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara, dan sejumlah wilayah di Aceh Tamiang mulai menunjukkan kemajuan.
Wakil Bupati Mandailing Natal, Atika Azmi Utammi Nasution mengatakan sejak hari pertama banjir hingga memasuki fase pemulihan, PalmCo mengerahkan 27 unit alat berat ke berbagai titik terdampak di dua provinsi tersebut.
Menurut dia, alat-alat itu terdiri dari mini excavator, wheel loader, hingga truk operasional yang digunakan untuk membersihkan lumpur, menormalisasi saluran air, membuka jalan desa, serta mendukung kebutuhan teknis pemerintah daerah di lapangan.
Dia menilai dukungan tersebut sebagai wujud nyata kolaborasi antarinstansi pemerintah dalam menghadapi bencana.
“Pinjam pakai alat berat ini merupakan bagian dari kolaborasi antarpemerintah dalam masa pemulihan pascabencana. PTPN sebagai BUMN adalah bagian dari pemerintah, sehingga kehadirannya menjadi bentuk tanggung jawab sosial terhadap masyarakat yang terdampak,” ujar Atika, Kamis. (18/12).
Dia menjelaskan sejumlah alat berat akan difokuskan untuk normalisasi aliran sungai serta membantu lahan pertanian dan persawahan warga yang tertimbun sedimentasi akibat banjir.
Menurut Atika, dukungan tersebut sangat membantu percepatan pemulihan infrastruktur dasar dan aktivitas ekonomi warga.













































