jateng.jpnn.com, SEMARANG - PT Dharma Lautan Utama (DLU) Cabang Semarang memastikan kesiapan armada laut untuk menghadapi arus mudik Lebaran 2025. Perusahaan ini akan mengoperasikan lima kapal motor (KM) guna melayani pemudik yang bepergian melalui Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang.
“Kami telah memastikan seluruh armada dalam kondisi siap beroperasi untuk arus mudik Lebaran tahun ini,” ujar Direktur SDM dan Umum PT DLU Semarang, Moch Wahyudin dalam acara buka puasa bersama mitra agen dan ekspedisi bertajuk Tabur Kebahagiaan dengan Silaturahmi Meraih Berkah Ramadan 1446 H di Gets Hotel Semarang, Kamis (13/3).
Untuk Lebaran tahun ini, kata dia, PT DLU mengoperasikan lima kapal dengan total kapasitas angkut mencapai 19.534 orang.
Lima kapal tersebut melayani rute sebagai berikut:
- KM Dharma Rucitra 9: Semarang – Kumai
- KM Dharma Kartika VII: Semarang – Pontianak
- KM Dharma Ferry II: Semarang – Ketapang
- KM Kirana III: Semarang – Sampit
- KM Kirana: Semarang – Kumai (kapal tambahan)
Menurut Wahyudin, tambahan satu kapal ini dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan jumlah penumpang, terutama pada arus balik pasca-Lebaran.
“Kami memprediksi lonjakan penumpang akan terjadi pada periode H+10 hingga H+15 Lebaran. Oleh karena itu, satu kapal tambahan ini diharapkan bisa memperlancar arus balik dan memberikan kenyamanan bagi pemudik,” jelasnya.
Sementara itu, Manajer Cabang PT DLU Semarang Herman Fajar mengungkapkan jumlah kapal tahun ini bertambah dibanding tahun sebelumnya yang hanya empat kapal. Kapal tambahan yang awalnya melayani rute Pare-Pare-Balikpapan kini dialihkan untuk membantu rute Semarang-Kumai.
“Dengan tambahan ini, kapasitas angkut yang awalnya direkomendasikan pemerintah sebesar 16.000 penumpang meningkat menjadi 19.534 penumpang. Artinya, kami siap menampung sekitar 20.000 pemudik,” katanya.