jatim.jpnn.com, SURABAYA - Aparat kepolisian menyatakan masih menunggu laporan terkait dugaan beraksinya kembali mantan terpidana pelecehan seksual fetish terbungkus kain jarik Gilang Aprilian Nugraha Pratama atau Gilang Bungkus.
Dugaan perbuatan menyimpang itu muncul kembali setelah korban berinisial R lewat akun X @sehitamsabit, mengaku dihubungi oleh Gilang beberapa hari terakhir.
Kasi Humas Polrestabes Surabaya AKP Rina Shanty Dewi Nainggolan mengatakan pihaknya masih menunggu laporan terkait dugaan kasus pelecehan tersebut sampai sekarang.
Laporan dari korban nantinya akan digunakan memulai proses penyelidikan mengenai dugaan, pengiriman foto orang terbungkus kain jarik dan meminta untuk melakukan tindakan serupa.
"(Terkait dugaan pengiriman foto orang terbungkus kain jarik) belum ada laporan," kata Rina saat dikonfirmasi, Kamis (13/3).
Sebelumnya, R mengaku Gilang mengirimkan foto-foto korban yang terbungkus kain jarik dengan dalih penelitian. Dia juga memaksa R melakukan hal serupa.
Korban pun merasa ketakutan lalu memblokir Gilang di WhatsApp.
“Saya terakhir dihubungi tanggal 10 Maret 2025 siang, ketika contoh foto korban dikirimnya ke saya. Ngelihat foto itu saya enggak balas lagi chatnya dan saya block sosmed dan nomornya. ternyata setelah itu dia pake nomor yang kedua untuk menghubungi saya. saya block lagi,” bebernya. (mcr12/jpnn)