jpnn.com, JAKARTA PUSAT - Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad memberi sinyal bahwa kerja Tim Reformasi Kepolisian bentukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo tidak akan bentrok dengan Komite Reformasi Kepolisian dari Presiden RI Prabowo Subianto.
Sebab, kata Ketua Harian Gerindra itu, Tim Reformasi Polri bakal bertugas sebagak satuan yang melakukan pendataan.
"Saya rasa tim reformasi yang dibuat oleh Kapolri itu, saya mendapatkan informasi bahwa tim ini adalah tim persiapan yang akan melakukan pendataan," kata Dasco menjawab awak media di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (25/9).
Guru Besar Ilmu Hukum di Universitas Pakuan itu mengatakan tim bentukan Kapolri nantinya akan membantu tugas Komite Reformasi Kepolisian setelah resmi terbentuk.
"Nantinya akan membantu tugas-tugas dari komisi reformasi polri yang dibentuk oleh Presiden," ujar Dasco.
Legislator Dapil III Banten itu pun tidak melihat tim bentukan Kapolri akan tumpang tindih dalam bekerja dengan Komite Reformasi Kepolisian.
"Menurut saya tidak hal yang bertentangan bahwa di internal dibuat satu tim khusus yang akan membantu komisi yang akan masuk ke dalam," ujar dia.
Sebelumnya, Mensesneg Prasetyo Hadi mengatakan pemerintah pusat bakal membentuk Komite Reformasi Kepolisian.