bali.jpnn.com, DENPASAR - Gubernur Bali Wayan Koster meresmikan Tugu Cinta, Bangga, Paham (CBP) Rupiah yang berlokasi di sisi selatan Monumen Perjuangan Rakyat Bali, Lapangan Puputan Margarana Niti Mandala Denpasar, Sabtu (1/11) kemarin.
Peresmian ditandai dengan pengguntingan pita dan penandatanganan prasasti oleh Gubernur Koster yang disaksikan Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali R. Erwin Soeriadimadja.
Koster menyampaikan bahwa keberadaan Tugu CBP Rupiah di Pulau Dewata merupakan wujud nyata sinergi dan kolaborasi yang baik antara Bank Indonesia dengan Pemprov Bali.
Yang membanggakan, tugu ini memajang miniatur uang pecahan Rp 50.000 tahun Emisi 2005, bergambar Pahlawan Nasional I Gusti Ngurah Rai di satu sisi, serta Pura Ulun Danu Beratan, Tabanan pada sisi lainnya.
Tugu berdiri di atas pondasi yang melambangkan tanggal, bulan dan tahun Kemerdekaan RI.
“Dua simbol ini bukan sekadar representasi nilai mata uang, tetapi juga menggambarkan semangat juang, jati diri, dan kebanggaan masyarakat Bali dalam mendukung perekonomian nasional,” ujar Koster.
Koster berharap, tugu ini dapat menjadi sarana edukasi bagi masyarakat agar semakin cinta, bangga, dan paham terhadap rupiah.
Tugu juga merupakan simbol kuatnya kontribusi Bali dalam menjaga stabilitas dan kemandirian ekonomi bangsa.





































