jateng.jpnn.com, DEMAK - Kecelakaan tragis terjadi di Jalan Raya Semarang–Kudus kilometer 29,9, tepatnya di Desa Bango, Kecamatan Kota Demak, Rabu (23/4) dini hari sekitar pukul 04.30 WIB. Peristiwa ini melibatkan bus PO Jaya Utama Indonesia dan sebuah truk fuso bermuatan tepung.
Akibat kecelakaan tersebut, satu orang dilaporkan meninggal dunia di tempat kejadian. Korban adalah Suwito (51), sopir truk asal Lampung Tengah.
Dia mengalami luka parah di bagian dada serta patah pada kedua kakinya. Jenazah korban kemudian dibawa ke RSUD Sunan Kalijaga Demak untuk proses identifikasi dan pemulasaraan.
Sementara itu, Eko Budianto (36), sopir bus PO Jaya Utama Indonesia asal Rembang, juga mengalami luka serius. Dia mengalami patah di kedua kaki dan tangan kirinya, dan kini tengah menjalani perawatan intensif di rumah sakit yang sama.
Kanit Turjawali Satlantas Polres Demak IPDA M. Khoirul menyatakan penyebab pasti kecelakaan masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.
“Diduga sopir bus kurang hati-hati dan kurang konsentrasi saat hendak mendahului kendaraan dari arah Kudus menuju Semarang. Dia melaju terlalu ke kanan dan akhirnya menabrak truk fuso dari arah berlawanan,” jelas Khoirul saat ditemui di lokasi.
Benturan keras tersebut membuat kepala truk ringsek parah, sementara bodi sisi kanan bus juga mengalami kerusakan berat. Mayoritas penumpang bus selamat, namun satu balita bernama Allatifah (2) asal Kota Semarang mengalami memar di bagian kaki dan kini dirawat di RSI NU Jogoloyo Demak.
Untuk menghindari kemacetan, truk fuso yang diketahui mengangkut tepung dari Tegal menuju Bali segera diderek keluar dari lokasi. Sedangkan bangkai bus telah lebih dahulu dievakuasi oleh petugas.