Kanada Sepakat Hapus 90,5 Persen Tarif Impor Terhadap Produk Asal Indonesia

2 hours ago 10

Kanada Sepakat Hapus 90,5 Persen Tarif Impor Terhadap Produk Asal Indonesia

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Presiden Prabowo Subianto dan Perdana Menteri Kanada Mark Carney, di West Block, Parliament Hill, Ottawa, pada Rabu (25/9). Foto: Dokumentasi Biro Pers Sekretariat Kepresidenan

jpnn.com - JAKARTA - Pemerintah Kanada sepakat menghapus 90,5 persen tarif impor terhadap produk asal Indonesia. Sementara, Indonesia memberikan liberalisasi 85,8 persen pos tarif.

Kesepakatan itu dihasilkan saat Presiden Prabowo Subianto bertemu dengan Perdana Menteri Kanada Mark Carney di West Block, Parliament Hill, Ottawa, Rabu (25/9), waktu setempat.

Penandatanganan Indonesia-Canada Comprehensive Economic Partnership Agreement (ICA CEPA) dilakukan oleh Menteri Perdagangan Indonesia dan Menteri Perdagangan Internasional Kanada.

Prabowo menyebutkan bahwa pentingnya kerja sama strategis antara Indonesia dan Kanada melalui penandatanganan CEPA yang sangat bernilai secara ekonomi maupun politik.

“Saya sangat senang berada di sini untuk penandatanganan CEPA dan saya pikir ini akan menjadi momen bersejarah. Ini akan terbukti sebagai tonggak yang signifikan,” ucap Prabowo dikutip dari rilis resmi Biro Pers Sekretariat Presiden.

ICA-CEPA menjadi tonggak penting dalam hubungan ekonomi Indonesia–Kanada. Perjanjian tersebut menghadirkan kepastian hukum sekaligus memperluas akses pasar bagi kedua negara.

Implementasi ICA-CEPA diproyeksikan akan mendorong ekspor Indonesia ke Kanada hingga mencapai USD 11,8 miliar pada 2030, dengan tambahan pertumbuhan PDB nasional 0,12 persen serta peningkatan investasi 0,38 persen.

Selain dampak ekonomi, perjanjian itu juga menjamin transparansi regulasi, perlindungan investasi, serta memperkuat kerja sama di bidang pemberdayaan UMKM, lokapasar digital, hak kekayaan intelektual, dan perdagangan berkelanjutan.

Kanada sepakat untuk menghapus 90,5 persen tarif impor terhadap produk asal Indonesia.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |