jatim.jpnn.com, MALANG - Perusahaan otobus (PO) Juragan 99 Trans berkolaborasi dengan Sobat Zeta dari Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dalam kegiatan SALUD (Sadar Keselamatan Lalu Lintas Usia Dini) di SDN Buring, Kota Malang.
Kampanye ini merupakan bagian dari rangkaian ‘Zeta Goes to School’, yang mengajak anak-anak sekolah dasar mengenal keterampilan dasar berlalu lintas secara aman dan tertib sejak dini.
Direktur Juragan 99 Trans Suluk Waseso Segoro mengatakan pihaknya bangga bisa ikut berperan dalam edukasi keselamatan lalu lintas bersama Kemenhub.
“Senang sekali kami bisa berkolaborasi dalam kampanye Sobat Zeta. Kami memperkenalkan salah satu unit bus kami sekaligus mengajarkan anak-anak tentang alat keselamatan di bus seperti sabuk pengaman, pemecah kaca darurat, hingga APAR,” kata Suluk, Jumat (31/10).
Menurutnya, kegiatan tersebut menjadi pengalaman baru bagi anak-anak SD untuk mengenal lebih jauh dunia transportasi darat, termasuk profesi sopir, asisten sopir, dan kru bus yang berperan penting menjaga keselamatan penumpang.
Pada kesempatan itu, Juragan 99 Trans membawa armada andalannya Kobochan yang berformat sleeper bus. Anak-anak diajak berkeliling bus sekaligus mendapat edukasi mengenai standar keamanan, serta menerima merchandise khusus dari perusahaan.
Selama dua hari, program Zeta Goes to School mengunjungi empat sekolah dasar di Malang, yakni SDN Blimbing 3, SDN Kesatrian 1, SDN Gadang 2, dan SDN Buring.
Sekitar 620 siswa kelas 1–3 mengikuti kegiatan yang berisi pengenalan rambu lalu lintas, cara menyeberang jalan, hingga pentingnya perlengkapan keselamatan berkendara.






































