jpnn.com, JAKARTA - Ketua Dewan Pakar HKTI Jawa Barat, Entang Sastraaatmaja optimistis kinerja Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) makin cerah di bawah kepemimpinan Mayor Jenderal (Mayjen) Novi Helmy Prasetya sebagai direktur utama.
Dia yakin Bulog dapat membawa perubahan besar terhadap upaya pemerintah dalam mewujdukan swasemabda secara cepat dan singkat.
Menurut Entang, Mayjen Novi memiliki banyak kelebihan seperti jaringan lapangan yang sangat luas sehingga berdampak besar pada performa kinerja Bulog.
Dia menyebut dari sisi koordinasi, Mayjen Novi juga punya kedekatan khusus dengan para babinsa di seluruh Indonesia yang membuat sosialisasi harga gabah ke petani dapat terukur dan tepat sasaran.
Diketahui, sesuai keputusan pemerintah melalui rapat Menko Bidang Pangan harga gabah sesuai HPP telah diputuskan sebesar Rp 6.500 perkilogram atau naik dari harga sebelumnya yang hanya Rp 5.500 perkilogram.
"Beliau memiliki pengalaman dalam menghadapi berbagai tekanan sehingga dapat membantu dalam menghadapi situasi yang menekan Bulog,” ujar Entang, Jumat, (14/2).
Entang mengatakan penyerapan gabah seperti yang dilakukan Bulog dapat mempercepat swasembada pangan esuai visi Presiden Prabowo Subianto.
Apalagi, sektor pangan adalah sektor yang sangat strategis karena erat kaitannya dengan ketahanan dan keamanan negara seperti yang dibutuhkan Indonesia saat ini.