jatim.jpnn.com, SURABAYA - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi merotasi sejumlah pejabat publik tepat di Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) ke-732 di Graha Sawunggaling, Sabtu (31/5). Total ada 223 pejabat eselon II dan III yang dilantik.
Dalam sambutannya, Eri mengatakan pergantian jabatan atau rotasi ini salah satu upaya agar menghindari berkeja di zona nyaman guna meningkatkan kualitas pelayanan.
“Saya katakan untuk menghindari zona nyaman dari pegawai negeri yang jabatannya menduduki lebih dari dua tahun. Yang lebih dari dua tahun, enggak sampai tiga tahun kami akan putar,” kata Eri.
Eri mengatakan tujuan dilakukan rotasi setiap dua tahun ini, agar seluruh aparatur sipil negara (ASN) bisa merasakan tantangan di berbagai posisi. Dengan demikian, wawasan dan kemampuan analisis mereka akan berkembang secara menyeluruh.
“Bayangkan kalau satu orang akan di titik tertentu saja, maka ilmunya tidak akan pernah berkembang,” ujar dia.
“Ini bisa menambah kemampuan mereka untuk melakukan analisa-analisa sebuah kegiatan. Ya, moga moga dengan pelantikan ini, ini bisa menjadi momen di hari jadi Kota Surabaya yang ke-732 ini memberikan semangat,” imbuh dia.
Eri juga mengungkapkan pelantikan ini merupakan hasil evaluasi dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan Badan Kepegawaian Negara (BKN). Seluruh perubahan struktural telah memperoleh izin resmi dari instansi terkait.
"Karena sekarang terkait dengan perubahan apapun yang ada di pemerintahan, terkait struktural maka harus mendapatkan izin dari BKN dan Kemendagri,” jelasnya.
