jpnn.com - Situasi politik di Riau mendadak memanas setelah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan operasi tangkap tangan (OTT) di wilayah Provinsi Riau pada Senin sore.
Di tengah kabar tersebut nomor telepon Gubernur Riau Abdul Wahid dikabarkan sudah tidak aktif lagi saat JPNN.com mencoba menghubunginya untuk dimintai keterangan.
Upaya konfirmasi kepada orang nomor satu di Riau itu dilakukan tak lama setelah beredar kabar adanya kegiatan OTT di lingkungan Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (PUPR-PKPP) Provinsi Riau di Pekanbaru.
Namun, panggilan telepon ke nomor pribadi gubernur tidak tersambung.
Juru Bicara KPK Budi Prasetyo membenarkan adanya kegiatan OTT KPK tersebut.
Dalam keterangannya kepada media, Budi menyebut tim penindakan KPK masih berada di lapangan dan proses pemeriksaan awal terhadap sejumlah pihak tengah berlangsung.
“Benar, ada kegiatan tangkap tangan yang KPK lakukan di wilayah Provinsi Riau,” ujar Budi saat dikonfirmasi JPNN.com Senin (3/11).
Budi menyebutkan hingga malam ini ada beberapa pihak yang diamankan, sebagian di antaranya merupakan penyelenggara negara.





































