jpnn.com, BANJARBARU - Helikopter tipe BK117 D3 yang hilang kontak di sekitar Air Terjun Mandin Damar, Mentewe, Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan (Kalsel), masih dalam pencarian.
Tim SAR menyebutkan helikopter mengeluarkan asap putih dan terbang rendah sebelum jatuh di kawasan pegunungan.
“Hasil pengembangan pencarian, ada guru dan anak-anak sekolah yang melihat langsung helikopter terbang rendah dan mengeluarkan asap. Ini sudah melewati titik pertama saat hilang kontak informasi yang kami dapatkan dari flight radar,” kata Kepala Kantor SAR Banjarmasin I Putu Sudayana di Banjarbaru, Selasa.
Dia menyebut tim SAR gabungan akan mendalami informasi terbaru titik kedua ini melalui kolaborasi SAR udara dan darat, khususnya SAR darat yang saat ini telah berjalan kaki ke arah gunung yang diduga titik terakhir helikopter mengeluarkan asap.
“Tim gabungan akan mengupayakan bisa menembus akses jalan di hutan itu hingga menuju ke balik gunung. Semoga tim bisa menemukan akses jalan, mohon doanya semua supaya helikopter segera ditemukan,” tutur Putu.
Sementara itu, Gubernur Kalsel Muhidin mengatakan rencananya hari ini Forkopimda Kalsel meninjau ke lokasi menggunakan helikopter. Namun, sementara dibatalkan karena cuaca di kawasan helikopter jatuh saat ini tidak mendukung akibat hujan deras.
Dia menyebut tim SAR gabungan telah beberapa kali melaksanakan operasi sejak kemarin, baik melalui patroli udara maupun menyisir lokasi oleh tim SAR darat dengan berjalan kaki.
Sambil menunggu informasi terbaru dan kondisi cuaca, Gubernur Muhidin mengatakan sementara ini pihaknya memantau situasi dari Banjarbaru.