jpnn.com - Ratusan ribu pemain gim (gamer) menggugat Sony PlayStation yang dinilai mendominasi industri video game dan penetapan harga.
PlayStation dinilai menyalahgunakan posisinya sebagai pemimpin pasar, supaya dapat mempertahankan harga tetap tinggi.
Para gamer menuduh Sony menetapkan harga yang terlalu tinggi untuk gim digital dibandingkan versi kaset.
Selain itu, Sony juga dinilai memaksa gamer membeli gim digital di PS Store tanpa memberikan alternatif lain.
Para pengembang lain juga dinilai tidak diberikan ruang untuk membeli atau merilis gim.
"Riset ekonomi menunjukkan bahwa Sony telah mengeksploitasi posisi dominannya di pasar konsol selama setidaknya 10 tahun, dan menolak akses ke toko aplikasi potensial lainnya ke PlayStation," bunyi pernyataan sekelompok konsumen di Belanda yang mengajukan Gugatan, Stichting Massaschade & Consument.
Laporan tersebut mengungkapkan setidaknya sebanyak 1,7 gamer di Belanda pengguna konsol PlayStation, harus membayar lebih mahal bila ingin main gim digital.
Hal itu juga berlaku terhadap konten lain di dalam gim, termasuk downloadable content (DLC).