jpnn.com, JAKARTA - Indonesia adalah negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia, yang menjadi pasar potensial untuk industri travel umrah.
Setiap tahun, hampir 2 juta jemaah umrah asal Indonesia datang ke Tanah Suci.
Selain menjalankan rangkaian ibadah, mereka juga merasakan pengalaman spiritual melalui kunjungan ke tempat-tempat bersejarah yang menjadi saksi perkembangan peradaban Islam.
Salah satu tempat yang kini menjadi favorit kunjungan jemaah adalah Museum Al Sirah yang terletak di sisi belakang Masjid Quba, Madinah.
"Museum yang baru diresmikan tahun lalu tersebut menjadi penanda penting sejarah Hijrah Nabi Muhammad SAW," kata Direktur PT Hajar Aswad Mubaroq, Retno Anugerah Andriyani, Jumat (24/10).
Dia menjelaskan Museum Al Sirah merupakan salah satu destinasi yang kini menjadi bagian dari strategi lembaga Saudi Tourism Authority (STA) untuk menarik jemaah dari berbagai negara untuk berkunjung.
"Kami menggandeng Saudi Tourism Authority untuk menggelar tur ke Museum Al Sirah,” ungkapnya.
Dia menjelaskan pengembangan destinasi wisata menjadi salah satu misi utama dalam program Visi Saudi 2030.
































