Dugaan Pelecehan Seksual Dokter di Malang: Polisi Kumpulkan Bukti & CCTV

6 hours ago 5

Rabu, 23 April 2025 – 21:00 WIB

 Polisi Kumpulkan Bukti & CCTV - JPNN.com Jatim

Kasi Humas Polresta Malang Kota Ipda Yudi Risdiyanto. Foto: Source for JPNN

jatim.jpnn.com, MALANG - Polresta Malang Kota sedang mendalami dua laporan dugaan pelecehan seksual yang diduga dilakukan oleh seorang oknum dokter rumah sakit swasta berinisial AY. Korban dalam laporan ini masing-masing berinisial QAR dan A.

Kasi Humas Polresta Malang Kota Ipda Yudi Risdiyanto mengatakan bahwa Sat Reskrim telah bergerak cepat dengan mengumpulkan sejumlah barang bukti dan mencari saksi tambahan.

"Sat Reskrim Polresta Malang Kota telah bergerak cepat untuk mengumpulkan sebanyak-banyaknya saksi, yakni dia yang mendengar, melihat, melihat dan (mengumpulkan) barang bukti," kata Yudi di Mapolresta Malang Kota, Rabu (23/4).

Kedua laporan tersebut tercatat dengan nomor: LP/B/113/IV/2025/SPKT/Polresta Malang Kota/Polda Jatim tertanggal 18 April 2025 atas nama korban QAR dan LP/B/117/IV/2025/SPKT/Polresta Malang Kota/Polda Jatim tertanggal 22 April 2025 atas nama korban A.

Polisi telah memeriksa sejumlah saksi, termasuk pegawai rumah sakit tempat AY bekerja serta teman korban QAR. Pihak kepolisian juga telah mendatangi lokasi rumah sakit untuk menelusuri rekaman CCTV.

Yudi menjelaskan bahwa analisis terhadap CCTV memerlukan waktu karena dugaan insiden terjadi pada 2022 dan 2023. Oleh karena itu, pengecekan harus dilakukan terhadap arsip rekaman yang terdokumentasi dalam periode tersebut.

"Belum ada tambahan saksi. Namun, kami masih menunggu hasil analisa dan barang bukti lain untuk mengetahui kejadian dugaan pelecehan seksual," ujarnya.

Terkait rekaman CCTV, Yudi menyatakan proses analisis membutuhkan waktu lantaran kejadian dugaan pelecehan seksual terjadi pada 2022 dan 2023 sehingga perlu adanya pemeriksaan berkala terhadap file rekaman pada kamera pengawas di rumah sakit tempat AY bekerja.

Polresta Malang Kota selidiki dugaan pelecehan seksual oleh oknum dokter berinisial AY. Dua pasien lapor, polisi kumpulkan bukti dan periksa CCTV.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News

Read Entire Article
| | | |