Dindik Jatim Latih 60 Guru SMK, Fokuskan 4 Kompetensi Siap Kerja

5 hours ago 5

Senin, 23 Juni 2025 – 10:35 WIB

Dindik Jatim Latih 60 Guru SMK, Fokuskan 4 Kompetensi Siap Kerja - JPNN.com Jatim

Kepala Dinas Pendidikan Jatim Aries Agung Paewai saat meninjau pelatihan dan sertifikasi peningkatan kompetensi bagi 60 guru produktif SMK di UPT TIKP. Foto: Dok. Dindik Jatim

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Dinas Pendidikan Jatim terus mendorong peningkatan kualitas guru produktif SMK agar selaras dengan kebutuhan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI). Melalui UPT PTKK, Dindik Jatim menggelar pelatihan dan sertifikasi peningkatan kompetensi bagi 60 guru produktif SMK, yang dilaksanakan pada 18–24 Juni 2025.

Pelatihan ini menyasar empat bidang keahlian prioritas, yakni Teknik Pendingin dan Tata Udara (TPTU), Tata Busana, Tata Kecantikan, dan Tata Boga. Masing-masing kompetensi diikuti 15 peserta guru dari berbagai SMK di Jawa Timur.

“Kalau murid ingin punya kompetensi unggul, maka harus dimulai dari guru yang kompeten dan tersertifikasi. Apalagi perkembangan dunia industri sangat dinamis. Guru harus terus adaptif,” ucap Kepala Dindik Jatim Aries Agung Paewai, Minggu (22/6).

Aries menyebut selama peninjauan, dirinya mendapati bahwa banyak guru belum mengenal alat-alat terbaru di bidang kompetensinya. Karena itu, pelatihan ini tak hanya untuk sertifikasi, tetapi transfer knowledge dari praktisi industri dan expert profesional.

"Ilmu di sekolah harus terus dikembangkan, disesuaikan, dan ditransformasikan dengan perkembangan terkini agar hasil pendidikan benar-benar optimal," ujarnya.

Sementara itu, instruktur TPTU Basuki Rokhma mengungkapkan materi pelatihan untuk guru dibuat berbeda dengan pelatihan siswa. Materi lebih menekankan pada troubleshooting atau penyelesaian gangguan nyata di lapangan, yang tidak bisa diselesaikan dengan pendekatan standar.

“Misalnya pada kasus AC, ketika unit diisi tekanan dari nol ke 7 psi, tetapi tidak menyala, ternyata masalahnya ada pada kompresor yang tidak layak pakai. Materi seperti ini yang penting diajarkan ke murid agar mereka siap menghadapi tantangan di dunia kerja,” jelasnya.

Dari bidang Tata Boga, guru SMKN Poncol Magetan Ika Maryana mengaku sangat terbantu dengan pelatihan ini. Dia mendapatkan banyak ilmu baru, mulai dari pemilihan bahan berkualitas, teknik pembuatan pastry dan bakery, hingga inovasi kreatif dari instruktur profesional.

Sebanyak 60 guru SMK di Jatim dilatih meningkatkan skill dan sertifikasi untuk mendukung kebutuhan DUDI.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News

Read Entire Article
| | | |