Bocah di Sukabumi Meninggal Gegara Cacingan, Gubernur Dedi Mulyadi Geram

3 weeks ago 39

Bocah di Sukabumi Meninggal Gegara Cacingan, Gubernur Dedi Mulyadi Geram

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi di Kampus Universitas Padjajaran (Unpad), Jatinangor, Kabupaten Sukabumi, Rabu (20/8/2025). Foto: Nur Fidhiah Shabrina/JPNN.com

jpnn.com, JATINANGOR - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mengaku geram terhadap kinerja pemerintah daerah Kabupaten Sukabumi buntut dari adanya bocah 3 tahun bernama Raya, meninggal dunia akibat ribuan cacing gelang yang bersarang di tubuhnya.

Raya dibawa ke RSUD Syamsudin (Bunut) Sukabumi pada 13 Juli 2025 dengan kondisi sudah tak sadarkan diri dan tensi yang tidak stabil. Dia kemudian meninggal pada 22 Juli.

Hasil medis menunjukkan penyebab kematian Raya dikarenakan infeksi cacing dan tuberkulosis (TBC).

Dedi mengatakan kedua orang tua Raya sudah dibawa ke RS Welas Asih untuk menjalani perawatan.

Diketahui, ayah Raya mengidap penyakit paru-paru dan ibunya mengalami gangguan jiwa.

“Keluarganya sudah di rumah sakit Welas Asih hari ini, sudah kami tangani yang ODGJ maupun TBC."

"Kemudian ada sanksi untuk kepala desa dan mungkin juga untuk jajaran pemda kabupaten Sukabumi,” kata Dedi ditemui JPNN di Kampus Universitas Padjajaran (Unpad), Jatinangor, Rabu (20/8).

Dia menyatakan kasus kematian Raya menjadi peringatan untuk kepala daerah di kota dan kabupaten agar bekerja lebih serius dalam melayani masyarakat.

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi mengaku geram terhadap kinerja pemerintah daerah Kabupaten Sukabumi sebab adanya bocah meninggal dunia dikarenakan cacingan.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |