Akmal: Wajar Thom Haye Main di Kompetisi yang Kualitasnya Lebih Rendah

2 weeks ago 25

 Wajar Thom Haye Main di Kompetisi yang Kualitasnya Lebih Rendah

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Thom Haye selangkah lagi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI). Foto: PSSI

jpnn.com, JAKARTA - Pengamat sepak bola dari save our soccer menilai kepindahan Thom Haye ke Persib Bandung wajar. Penyebabanya, itu penting untuk menjaga jam terbang mereka di kompetisi.

Menurut pria asli Betawi itu, Thom Haye yang sudah uzur secara usia memang perlahan mulai kehilangan tempat di timnya untuk bermain di Liga Belanda. Karena itu, dia pun memilih hijrah ke Liga Indonesia.

Dengan begitu, lanjut Akmal, performa Thom Haye bisa tetap terjaga dan menguntungkan baginya saat dipanggil ke Timnas Indonesia nantinya.

"Secara umum kualitasnya sudah mulai menurun sehingga pilihannya adalah bermain di tempat mereka bisa bermain dan pilihan itu ada di Indonesia karena banyaknya jam terbang dan bermain sejatinya menjaga kualitas penampilan mereka di tim nasional,"

Sebenarnya, tegas Akmal, bukan Thom Haye saja, tetapi ada juga beberapa pemain yang kembali ke tanah leluhurnya setelah jam terbang di klub yang dibelanya saat ini di luar negeri, terus berkurang.

"Seperti misalnya Rafael Struick, James Raven dan pemain muda yg diharapkan bisa tumbuh dan berkembang di Belanda pada akhirnya memilih untuk ke tanah leluhur mereka," tegasnya.

Dia pun menjelaskan, dahulu banyak pemain yang saat dinaturalisasi merumput di luar negeri, tetapi kemudian bermain di Indonesia. Tujuannya jelas kata Akmal, yakni menjaga bagaimana performa penampilan mereka terjaga dan tetap dapat jam main.

"Ketika mereka sudah tidak digunakan di negara yang kualitas sepak bolanya tinggi, pilihannya ialah hijrah ke negara yang kualitas sepak bolanya di bawah tempat mereka berada sebelumnya untuk kemudian mereka tetap menjadi idola dan menjadi pemain Utama," dia menandaskan.

Pengamat sepak bola Akmal Marhali menilai wajar Thom Haye memilih main di kompetisi yang kualitasnya lebih rendah dari Liga Belanda

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |