jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Golkar Idrus Marham berharap seluruh pihak tidak mencampuradukkan simbol hiburan dengan negara menyambut HUT ke-80 RI pada 17 Agustus.
Dia berkata demikian demi menjawab soal gerakan memasang bendera Jolly Roger dari serial One Piece jelang HUT ke-80 RI.
“Ini bukan persoalan membenci budaya luar. Ini soal menempatkan simbol pada tempatnya," kata Idrus kepada awak media, Selasa (5/8).
Eks Menteri Sosial (Mensos) itu mengatakan ekspresi budaya pop sebaiknya tidak memasuki ruang-ruang kenegaraan yang bersifat sakral.
Namun, Idrus mendukung kreativitas generasi muda berkembang, karena hal demikian menjadi kekuatan penting dalam membangun bangsa.
Dia pun tidak setuju bendera One Piece lebih dipasang publik ketimbang Merah Putih menyambut HUT ke-80 RI.
“Kalau dipakai di event cosplay atau komunitas, silakan, tetapi kalau sudah menggantikan posisi Merah Putih di bulan Agustus, itu bukan hanya soal ekspresi, tetapi sudah mengaburkan identitas nasional kita,” kata Idrus.
Dia mengatakan Ketua Umum Golkar Idrus Marham sendiri telah membuat instruksi di internal untuk memperkuat semangat nasionalisme jelanv HUT ke-80 RI.