jpnn.com, JAWA BARAT - Komisi I DPRD Jaw Barat menggulirkan wacana pemekaran wilayah Jawa Barat menjadi lima provinsi baru.
Rencana tersebut masih dalam tahap pembahasan dan kemungkinan menempuh jalan panjang sebab moratorium Calon Daerah Otonomi Baru (CDOB) yang belum dicabut oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Jabar bahkan memastikan wacana pemekaran wilayah itu merupakan hoaks. Masyarakat pun diminta untuk mengabaikan isu tersebut.
"Bisa diabaikan hoaks, tidak ada pembahasan itu," kata Kepala Bappeda Jabar Dedi Mulyadi, Sabtu (28/6).
Dia menuturkan pihaknya saat ini bersama DPRD Jabar tengah membahas rencana program jangka menengah daerah (RPJMD) lima tahun ke depan tahun 2025-2029.
Namun, dalam pembahasan tersebut tidak membahas terkait pemekaran Jabar menjadi 5 provinsi.
"Di antara pembahasan itu tidak ada satu pun membahas pemekaran provinsi jadi 5 provinsi," ucap dia.
Dedi mengatakan pihaknya tengah fokus membahas tentang pemekaran desa di wilayah Jawa Barat.