jpnn.com, JAKARTA - BPC Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Jakarta Barat menggelar Rapat Kerja Cabang (Rakercab) 2025 sebagai upaya menetapkan arah strategis organisasi dan memperkuat peran pengusaha muda dalam pembangunan ekonomi daerah.
Mengusung tema “Investasi pada Generasi Penerus: Membangun Ekonomi yang Terkoneksi, Terintegrasi, dan Berdaya Saing Global,” kegiatan ini menjadi ruang bertukar gagasan di tengah dinamika ekonomi yang terus berubah.
Acara yang berlangsung di Nusantara Ballroom, Mercure Jakarta Batavia, tersebut dihadiri Anggota DPRD DKI Jakarta Hilda Kusuma Dewi, pimpinan Pemkot Jakarta Barat, pengurus BPD HIPMI Jaya, serta ratusan anggota HIPMI dari berbagai sektor usaha.
Kehadiran pemangku kepentingan dan pelaku industri mencerminkan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam memperkuat ekosistem bisnis di Jakarta Barat.
Wakil Menteri Investasi dan Hilirisasi/Wakil Kepala BKPM, Todatua Pasaribu, yang hadir sebagai pembicara kunci, memaparkan arah ekonomi nasional serta peran strategis generasi muda dalam mendorong percepatan investasi.
“Investasi bukan hanya tentang modal, tetapi tentang membangun manusia. Generasi muda harus berani mengambil ruang, berinovasi, dan memimpin,” ujarnya.
Ketua Umum BPD HIPMI Jaya, Ryan Haroen, menekankan bahwa Rakercab harus menghasilkan rencana kerja yang relevan dan berdampak bagi pengusaha muda.
Dia menyebut HIPMI Jakarta Barat perlu menjadi mitra strategis pemerintah, termasuk dalam agenda pengembangan kawasan Kota Tua yang direncanakan masuk Proyek Strategis Nasional (PSN).












































