Puluhan Rumah di Cianjur Terancam Bencana Pergeseran Tanah

4 hours ago 15

Rabu, 05 November 2025 – 10:00 WIB

Puluhan Rumah di Cianjur Terancam Bencana Pergeseran Tanah - JPNN.com Jabar

Ilustrasi bencana pergeseran tanah. Foto: Source for JPNN.com

jabar.jpnn.com, CIANJUR - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cianjur mengerahkan petugas untuk mendata kerusakan akibat pergeseran tanah di Desa Cibanteng, Kecamatan Sukaresmi, dengan laporan sementara dua rumah rusak berat dan 91 rumah terancam.

Sekretaris BPBD Kabupaten Cianjur, Asep Sudrajat mengatakan akibat bencana alam pergeseran tanah dua Kepala Keluarga (KK) terdiri dari enam jiwa terpaksa mengungsi ke rumah saudara mereka guna mengantisipasi hal tidak diinginkan.

"Kami masih menunggu data pasti dari tim yang sudah dikirim ke lapangan, guna melakukan pendataan di Kampung Cibuntu, Desa Cibanteng, yang mengalami pergeseran tanah. Data sementara dua KK mengungsi karena rumah mereka rusak," katanya.

Cuaca ekstrem yang masih melanda seluruh wilayah Cianjur, lanjut dia, memicu terjadinya bencana alam seperti angin puting beliung, pohon tumbang, longsor, dan pergeseran tanah di sejumlah kecamatan dan masyarakat terutama di wilayah utara dan selatan diimbau waspada.

Pihaknya menyiagakan petugas dan relawan untuk melakukan pengawasan dan pemantauan setiap harinya mulai dari utara hingga selatan, segera melakukan koordinasi dan penanganan cepat ketika terjadi bencana termasuk melakukan evakuasi warga.

Kepala Desa Cibanteng Muryani mengatakan pergeseran tanah sudah terlihat sejak satu pekan terakhir, tetapi terus meluas dalam dua hari terakhir, sehingga menyebabkan dua rumah warga rusak berat dan puluhan lainnya terancam.

Kerusakan terlihat di bagian dinding rumah dan lantai mengalami retak yang semakin panjang serta meluas ke bangunan rumah lainnya, bahkan tanah di halaman rumah amblas semakin dalam terlebih ketika hujan lebat kembali turun dengan intensitas lama.

"Dua rumah rusak berat milik Warsa dan Imas, di mana dinding dan lantai rumah retak semakin panjang dan lebar, sehingga kedua kepala keluarga mengungsi ke rumah saudaranya," kata dia.

BPBD abupaten Cianjur mengerahkan petugas untuk mendata kerusakan akibat pergeseran tanah di Desa Cibanteng, Kecamatan Sukaresmi

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News

Read Entire Article
| | | |