bali.jpnn.com, JEMBRANA - Program sosialisasi Makan Bergizi Gratis (MBG) hadir di Wantilan Pura Puseh Desa Tuwed, Melaya, Jembrana untuk menjangkau lebih banyak penerima manfaat.
Program MBG merupakan kebijakan baru pemerintah dalam mengatasi permasalahan stunting dan malnutrisi.
Kegiatan sosialisasi program MBG yang dilakukan DPR RI bersama mitra kerja Badan Gizi Nasional (BGN) bertempat di Balai Desa Tuwed, Melaya, Jembrana, Jumat (27/6).
Sosialisasi dengan mengangkat tema bersama mewujudkan generasi sehat Indonesia ini dihadiri oleh ratusan warga setempat.
Acara sosialisasi program MBG dihadiri oleh Alfrisco yang mewakili anggota Komisi IX DPR RI Tutik Kusuma Wardhani, staf khusus Badan Gizi Nasional Ary Santoso, dan dosen Universitas Warmadewa Ida Bagus Komang Mahardika.
Alfrisco selaku perwakilan anggota Komisi IX DPR RI menjelaskan bahwa program MBG merupakan salah satu upaya pemerintah meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) melalui penguatan gizi, khususnya bagi anak-anak sekolah.
“Program MBG juga bertujuan untuk memberdayakan UMKM dan ekonomi kerakyatan, serta mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih inklusif,” kata Alfrisco.
Berdasarkan data yang ada, negara-negara lain yang sudah menerapkan sistem serupa hasilnya cukup efektif dalam meningkatkan prestasi anak-anak di sekolah.
.jpeg)
