Pilot Procejt CCU Petrokimia Gresik jadi Angin Segar Bagi Industri Berkelanjutan di RI

3 weeks ago 39

Pilot Procejt CCU Petrokimia Gresik jadi Angin Segar Bagi Industri Berkelanjutan di RI

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Petrokimia Gresik menjadi pilot project dekarbonisasi dengan teknologi Carbon Capture and Utilization (CCU). Foto: Petrokimia Gresik

jpnn.com, JAKARTA - Petrokimia Gresik, perusahaan Solusi Agroindustri anggota holding Pupuk Indonesia menjadi pilot project dekarbonisasi dengan teknologi Carbon Capture and Utilization (CCU) yang digagas oleh Kementerian Perindustrian (Kemenperin).

Proyek tersebut diharapkan membawa angin segar bagi industri berkelanjutan di Indonesia.

Sebab, tidak hanya mampu mengurangi emisi karbon, tetapi juga menghasilkan bahan baku untuk kemajuan industri nasional.

Hal ini disampaikan Direktur Utama Petrokimia Gresik, Daconi Khotob, dalam forum Annual Indonesia Green Industry Summit (AIGIS) 2025 di Jakarta, Kamis (21/8).

Daconi menjelaskan pilot project CCU di Petrokimia Gresik telah berjalan selama kurang lebih satu bulan.

Fasilitas itu diharapkan dapat mengurangi emisi karbon dan menghasilkan produk samping berupa soda ash dan baking soda.

Produk ini sangat strategis karena kebutuhan dalam negeri, seperti untuk industri kaca dan deterjen, mencapai lebih dari 1 juta ton per tahun dan selama ini seluruhnya masih dipenuhi dari impor.

“CO2 yang merupakan emisi karbon bisa diubah menjadi produk yang dibutuhkan oleh industri. Tapi, PR (Pekerjaan Rumah) kami sekarang adalah bagaimana meningkatkan kapasitasnya hingga 50.000 ton soda ash atau menyerap 20.000 ton CO2 melalui pilot project ini. Jika proyek ini berhasil, potensinya sangat besar untuk dilakukan pengembangan skala lebih luas,” ujar Daconi.

Petrokimia Gresik menjadi pilot project dekarbonisasi dengan teknologi Carbon Capture and Utilization (CCU).

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |