jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - Pemerintah Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, mengambil langkah untuk memberantas pembuangan sampah sembarangan dengan memasang sembilan unit kamera pengawas (CCTV) di enam lokasi rawan.
Langkah ini sudah membuahkan hasil, di mana dalam sehari setelah pemasangan CCTV, sudah terekam pelaku pembuang sampah liar.
“Hallo sedulur Bantul, baru sehari terpasang CCTV sudah tertangkap kamera, ada pebuang sampah sembarangan,” demikian unggahan akun media sosial resmi Pemkab Bantul yang menunjukkan aktivitas pembuang sampah sembarangan.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Bantul, Bobot Ariffi' Aidin, menjelaskan bahwa CCTV dipasang di lokasi tersembunyi yang tersebar di Kecamatan Bantul, Sewon, dan Kasihan, yang selama ini masih menjadi titik rawan pembuangan sampah liar. Setiap lokasi dipasangi dua unit CCTV untuk pengawasan maksimal.
“CCTV yang kami pasang menggunakan tenaga surya (solar cell) sehingga tetap beroperasi 24 jam meskipun terjadi pemadaman listrik. Ini juga ramah lingkungan,” ujar Bobot, Kamis (19/6).
Rekaman CCTV tersebut dipantau secara langsung oleh beberapa organisasi perangkat daerah (OPD) terkait, seperti Dinas Kominfo, Dinas Lingkungan Hidup (DLH), dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Bantul.
Dengan koordinasi ini, penanganan pelanggar bisa dilakukan secara cepat dan tepat sesuai kewenangan masing-masing OPD.
Kepala Satpol PP Bantul Jati Bayu Broto menambahkan bahwa pihaknya sudah memberikan pelatihan kepada petugas untuk mengoperasikan CCTV dengan maksimal.
