jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah Provinsi Papua menggelar Apel Kebangsaan dan Doa Lintas Agama yang diikuti oleh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Ketua Majelis Rakyat Papua (MRP), Ketua DPR Papua (DPRP), tokoh agama, tokoh adat, ondoafi, Bupati/Walikota, Ketua Paguyuban Nusantara, tokoh pemuda, tokoh perempuan, serta berbagai elemen masyarakat.
Pj Gubernur Papua Agus Fatoni menyampaikan kegiatan itu merupakan wujud komitmen bersama untuk menjaga Papua tetap damai, aman, harmonis, serta menjunjung tinggi nilai toleransi dalam kehidupan bermasyarakat.
“Kami tadi juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh elemen masyarakat yang telah mencipatkan Papua seperti yang kit idam-idamkan, papua yang damai, aman, hidup berdampingan secara toleran yang sudah kita saksikan bersama-sama,” ucap Fatoni.
Melalui kesempatan ini, Fatoni juga mengapresiasi pelaksanaan aksi unjuk rasa beberapa waktu lalu yang berlangsung aman, tertib, dan bahkan ditutup dengan kegiatan pemungutan sampah oleh massa.
“Maka komitmen hari ini bahwa Papua harus menjaga bersama, harus perangi berita bohong, perangi ujaran kebencian, adu domba, provokasi juga perlu sebarkan informasi yang baik di dunia maya maupun di dunia nyata dengan informasi positif, edukatif, bermanfaat untuk masyarakat,” ujar Fatoni.
Fatoni juga menekankan pentingnya menyampaikan informasi yang membangun, termasuk mengenai kegiatan pemerintahan, keagamaan, sosial, serta keindahan dan kekayaan Papua.
Hal ini diharapkan mampu menunjukkan kepada masyarakat luas bahwa Papua adalah daerah yang damai.
Apel Kebangsaan dan Doa Lintas Agama ini juga menjadi momentum untuk meneguhkan dukungan masyarakat Papua terhadap pemimpin di semua tingkatan.