jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPP PDI Perjuangan Deddy Yevri Sitorus menilai PAN punya pertimbangan ketika tidak secara dini mengungkapkan dukungan paket Capres dan Cawapres 2029.
Diketahui, PAN secara terang-terangan menyatakan dukungan untuk Prabowo Subianto bisa menjadi Capres 2029.
Namun, partai bernomor 12 pada Pemilu 2024 itu tidak menyatakan dukungan bagi Gibran Rakabuming Raka yang kini menjabat Wapres RI demi mendampingi Prabowo.
Menurut Deddy, PAN mungkin saja ingin mengusulkan kader internal sebagai cawapres, sehingga baru mengumumkan Prabowo sebagai Capres 2029.
"Siapa tahu dia (PAN, red) punya kader yang menurut dia mampu untuk mendampingi Pak Prabowo, kan, enggak tahu," kata legislator Komisi II DPR RI itu ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (21/4).
Namun, Deddy merasa janggal langkah PAN yang terlalu menyatakan dukungan kepada Prabowo sebagai Capres 2029 karena hal demikian terlalu dini diungkapkan.
"Ya, saya enggak tahu, ya. Kalau di kami, ya, aneh," katanya.
Hanya saja, Deddy tetap menghormati hak politik PAN yang menyatakan dukungan bagi Prabowo untuk Pilpres 2029.