Menghabiskan Ratusan Hari di Jalanan Indonesia Lahirkan Gagasan untuk Membawa Perubahan

2 hours ago 18

Menghabiskan Ratusan Hari di Jalanan Indonesia Lahirkan Gagasan untuk Membawa Perubahan

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Buku 'Reset Indonesia' diluncurkan akhir pekan lalu. (Koleksi Ekspedisi Indonesia Baru)

Indonesia tidak butuh perbaikan, tapi pengaturan ulang sistem secara total. 

Itulah kesimpulan yang ditarik oleh Benaya Harobu, salah satu kontributor buku 'Reset Indonesia: Gagasan Tentang Indonesia Baru', yang diterbitkan beberapa waktu lalu di Jakarta.

"Kami menghabiskan ratusan hari di jalan, tidak hanya untuk melihat alam, tetapi untuk menyaksikan keretakan struktural yang dirasakan jutaan orang, terutama generasi muda seperti saya," kata Benaya.

Benaya mengatakan buku tersebut menyoroti 16 isu di mata empat generasi berbeda, yaitu Farid Gaban ( mewakili Baby Boomer), Dandhy Laksono (Generasi X), Yusuf Priambodo (Milenial), dan Benaya Harobu (Generasi Z).

Beberapa isu yang diangkat antara lain seputar pertanian, maritim, industri, dan energi di Indonesia.

Benaya mengatakan perjalanan mereka kemudian "menawarkan cetak biru radikal, namun realistis".

Kepada ABC Indonesia, Benaya mengatakan setidaknya tiga rekomendasi besar untuk Indonesia, yang menurutnya paling mendesak untuk diwujudkan.

Bentuk negara federalisme

Menurut Benaya, mengkaji ulang bentuk negara federalisme menjadi solusi pertama untuk memecahkan berbagai tantangan yang paling fundamental.

Dari mengubah bentuk negara Indonesia hingga sistem pendidikannya, inilah gagasan warga lintas generasi untuk me-

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |