jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Pendidikan Dasar dan Menegah (Kemendikdasmen) memberikan apresiasi kepada para Bunda PAUD yang dinilai telah berkontribusi mewujudkan Wajib Belajar 1 Tahun Prasekolah.
Kegiatan ini sekaligus menjadi ajang pengakuan atas peran sentral Bunda PAUD di tengah tantangan pemerataan akses dan kualitas Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Indonesia.
"Acara ini bukan sekedar seremonial belaka, tetapi ini upaya penting membangun Generasi Emas 2045 dan upaya memberikan pendidikan bermutu bagi semua, sejalan dengan Asta Cita nomor 4 dari Presiden Prabowo Subianto," kata Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti dalam Puncak Apresiasi Bunda PAUD Tingkat Nasional Tahun 2025, Kamis (13/11).
Menteri Mu'ti menjelaskan, pendidikan anak usia dini (PAUD) merupakan tahapan sangat penting yang akan menentukan masa depan bangsa negara.
Banyak penelitian menyebutkan anak-anak yang memiliki kesempatan belajar di TK (Taman Kanak-Kanak), memiliki rasa percaya diri lebih tinggi dan lebih siap jadi anak hebat dengan kemampuan yang mereka miliki.
"Kita sebagai orang tua harus memberikan dukungan pendidikan bagi anak-anak kita di usia dini yang merupakan tahap awal pembelajaran," ujarnya.
Dia menambahkan, lembaga-lembaga dunia juga menekankan pentingnya pendidikan bagi anak sejak dini.
Bahkan, mereka memiliki program khusus bagi anak usia dini, seperti UNICEF yang punya punya program seribu hari pertama yang menekankan pentingnya pendidikan di masa awal, bahkan sebelum anak-anak masuk TK.







































