jpnn.com, CILACAP - PLN Indonesia Power menyerahkan bantuan sarana berbahan Fly Ash and Bottom Ash (FABA) untuk mendukung program kemandirian warga binaan di Lapas Nusakambangan.
Bantuan tersebut diserahkan dalam rangkaian kegiatan bersama pemerintah yang meliputi penyerahan alat pertanian dari Kementerian Pertanian, penanaman pohon kelapa secara simbolis, serta peninjauan langsung Balai Latihan Kerja (BLK) dan program ketahanan pangan.
Dalam kesempatan itu, PLN Indonesia Power menyalurkan dukungan berupa ribuan paving block dan batako hasil olahan FABA, ratusan ton FABA siap pakai, serta dua unit mesin pengolahan FABA untuk memperkuat pelatihan kerja bagi warga binaan.
Total bantuan yang diberikan meliputi 41.500 paving block, 8.200 batako, 846 ton FABA, dan 2 mesin pengolahan FABA.
Direktur Utama PT PLN, Darmawan Prasodjo hadir bersama Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Drs. Agus Andrianto untuk melihat secara langsung aktivitas pemberdayaan yang dijalankan di dalam lapas.
Agus menyampaikan apresiasinya terhadap kontribusi PLN dalam mendukung rehabilitasi sosial warga binaan.
"Bantuan ini sangat bermanfaat untuk membuka peluang usaha, meningkatkan keterampilan, sekaligus membangun kemandirian ekonomi di lingkungan Lapas Nusakambangan," tegas Agus.
Program Nusakambangan Berdaya yang dijalankan PLN Indonesia Power bersama Lapas Nusakambangan terbukti memberikan manfaat nyata.