Kondisi Jasad 3 Polisi yang Diduga Ditembak Mati Oknum TNI Mengenaskan!

5 hours ago 1

Kondisi Jasad 3 Polisi yang Diduga Ditembak Mati Oknum TNI Mengenaskan!

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Personel kepolisian sedang mengangkut jenazah anggota polri yang meninggal dunia saat melakukan penggerebekan judi sabung ayam di Kabupaten Way Kanan. Lampung, Selasa (18/3/2025). (ANTARA/Dian Hadiyatna)

jpnn.com - Kapolda Lampung Irjen Helmy Santika menyebut ada 12 selongsong peluru ditemukan di tempat kejadian perkara (TKP) judi sabung ayam, di Kampung Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Kabupaten Way Kanan.

Lokasi itu merupakan TKP tewasnya 3 polisi yang menggerebek judi sabung ayam tersebut.

Kondisi Jasad 3 Polisi yang Diduga Ditembak Mati Oknum TNI Mengenaskan!Petugas menurunkan jenazah anggota Polri yang tewas tertembak saat melakukan penggerebekan judi sabung ayam, setibanya di RS Bhayangkara Polda Lampung, Lampung, Selasa (18/3/2025). Foto: Antara

"Kami telah melakukan pantauan lokasi diduga tempat kejadian perkara yang sudah dilakukan olah TKP dari tim Dirreskrimum dan Pomdam Sriwijaya serta Polres Way Kanan," kata Kapolda Helmy Santika, dalam keterangannya di Bandar Lampung, Selasa (18/3/2025).

Faktanya, di lokasi tersebut terdapat kegiatan sabung ayam dan berkaitan korban ditemukan 12 selongsong peluru yang akan dilakukan proses identifikasi di laboratorium forensik berikut arah tembakannya.

"Ini semua akan dianalisis secara mendalam oleh tim berkaitan dengan alat bukti dan petunjuk agar clear semua," ujar jenderal polisi bintang dia itu.

Terkait pelaku, Kapolda Lampung itu menegaskan bahwa pihaknya akan berangkat dari lokasi mencari alat bukti dan petunjuk agar terang peristiwa tersebut.

Kalaupun peristiwa ini sudah menemukan titik terang, pihaknya juga akan melakukan tindakan lanjutan untuk mencari alat bukti lain sehingga terungkap pelakunya.

Kapolda Lampung Irjen Helmy Santika sebut ada 12 selongsong peluru ditemukan di TKP judi sabung ayam. Kondisi jasad 3 polisi mengenaskan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |