jpnn.com, JAKARTA - PT Hutama Karya (Persero) atau Hutama Karya kembali dipercaya Kementerian Pekerjaan Umum untuk memperbaiki sejumlah jaringan irigasi nasional dengan meraih enam kontrak rehabilitasi jaringan irigasi di lima wilayah Indonesia, yakni di Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur, Riau, dan Sulawesi Utara.
Proyek strategis ini akan memberikan dampak pada peningkatan produktivitas pertanian dan ketahanan pangan nasional.
Penandatanganan kontrak dilaksanakan serentak bersama dengan paket rehabilitasi jaringan irigasi lainnya di Ruang Serbaguna Lantai 8 Gedung Sumber Daya Air Kementerian PU pada Selasa (2/9).
Khusus paket Hutama Karya, tanda tangan kontrak dilakukan antara Executive Vice President (EVP) Divisi Sipil Umum Hutama Karya Rizky Agung dengan Pejabat Pembuat Komitmen Irigasi dan Rawa di setiap wilayah kerja.
Penandatanganan disaksikan langsung Direktur Jenderal Sumber Daya Air Kementerian PU Dwi Purwantoro dan Direktur Operasi I Hutama Karya Agung Fajarwanto, serta Kepala Satuan Kerja pada masing-masing Balai dan Balai Besar Wilayah Sungai.
EVP Sekretaris Perusahaan Hutama Karya Adjib Al Hakim menyampaikan keenam proyek tersebut, meliputi Rehabilitasi Jaringan Irigasi di BBWS Bengawan Solo Paket 1 dan 2, Rehabilitasi Jaringan Irigasi di BWS Sumatera III Paket 1 dan 2, serta masing-masing satu paket di BWS Sulawesi I dan BBWS Cimanuk Cisanggarung.
Keseluruhan proyek ini merupakan bagian integral dari Program Optimasi Lahan (OPLAH) yang mendukung pencapaian swasembada pangan nasional sebagaimana diamanatkan dalam Asta Cita Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.