Dokter Julita Lea Lestari Kembangkan Terapi Modul Sobat untuk Bantu Anak Autisme

3 hours ago 1

Dokter Julita Lea Lestari Kembangkan Terapi Modul Sobat untuk Bantu Anak Autisme

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Dokter Julita Lea Lestari MBA, ACAS, CAPT, CH, CHt, SAP-K yang mengembangkan Modul Social Behavior Analysis Therapy (SOBAT) untuk anak dengan autisme. Foto: source for JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Orang tua dan tenaga profesional sering mendapat tantangan untuk mencapai keberhasilan terapi dalam meningkatkan keterampilan sosial anak dengan Gangguan Spektrum Autisme (GSA).

Salah satu terobosan yang patut diapresiasi dalam konteks ini adalah Modul Social Behavior Analysis Therapy (SOBAT), yang dikembangkan oleh Dokter Julita Lea Lestari MBA, ACAS, CAPT, CH, CHt, SAP-K.

Modul itu dikembangkan dalam disertasinya yang baru saja dipresentasikan pada Sidang Promosi Doktor Ilmu Psikologi di Universitas Persada Indonesia Y.A.I Jakarta.

Terapi ini memiliki potensi besar untuk menjadi solusi yang lebih inklusif dan mudah diakses oleh keluarga yang memiliki anak dengan GSA, terutama di daerah-daerah yang minim fasilitas terapi.

Keunggulan utama Modul SOBAT terletak pada pendekatannya yang tidak hanya melibatkan terapis atau psikolog, tetapi juga orang tua sebagai mentor aktif dalam proses terapi.

Inilah yang menjadikan Modul SOBAT lebih dari sekadar cara terapi biasa itu adalah model intervensi berbasis keluarga yang memungkinkan keterampilan sosial anak untuk terus dipraktikkan dan ditingkatkan dalam kehidupan sehari-hari, di luar sesi terapi formal.

Hasil penelitian yang menunjukkan peningkatan signifikan pada keterampilan sosial anak-anak yang mengikuti dan menjalankan terapi menggunakan modul SOBAT memberikan harapan baru dalam meningkatkan kualitas hidup anak dengan autisme.

Peningkatan keterampilan yang tetap bertahan setelah satu bulan pasca terapi bahkan menunjukkan bahwa intervensi ini memiliki dampak jangka panjang.

Dokter Julita Lea Lestari berharap model ini berkembang danmenjadi standar terapi yang lebih inklusif, efektif, dan berjangka panjang bagi anak dengan autisme.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |