jabar.jpnn.com, DEPOK - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi melakukan rapat terkait dugaan kekerasan dan ekslpoitasi yang dialami mantan pemain sirkus Oriental Circus Indonesia (OCI), Taman Safari Indonesia (TSI).
Rapat tersebut, digelar di ruang Edelweis, Balai Kota Depok, yang menghadirkan pihak korban, Taman Safari, OCI dan para pemangku kebijakan di Kabupaten Bogor, pada Selasa (29/4).
Dirinya menjelaskan bahwa saat ini sisi hukum dalam peristiwa tersebut sudah terselesaikan.
“Untuk Taman Safari, kalau dari sisi hukum kan peristiwanya sudah terselesaikan, sudah SP3. Ya, kecuali melakukan gugatan yang lain, yaitu hak dan ranahnya pengacara,” ucapnya.
Kendati demikian, pihaknya akan mengajak untuk melakukan pertemuan antara pihak Taman Safari dan korban.
“Tetapi dari sisi personality, saya sudah ngajak mereka nanti Rabu depan, keluarga Taman Safari bertemu dengan mereka yang merasa hilang identitas dirinya, enggak tahu nama orangtuanya, mengalami penderitaan psikis selama dia bekerja sebagai petugas sirkus, atau pegawai sirkus, atau artis sirkus di OCI, dan kemudian mereka tidak terdaftar sebagai karyawan,” ungkapnya.
Dirinya berharap, akan ada solusi untuk permasalahan tersebut.
“Tetaapi saya lebih mendekatkan ke hal itu dan insyaallah nanti ada solusi yang sifatnya personal. Aspek normatif enggak akan selesai, gugat menggugat enggak akan selesai,” terangnya. (mcr19/jpnn)