jpnn.com, JAKARTA - Gubernur Sumatera Selatan Dr. H. Herman Deru menyambut kehadiran Direktur Utama PT Pusri Palembang yang baru Maryono bersama jajaran direksi.
Audiensi yang berlangsung di Ruang Tamu Gubernur, Senin (8/9), menjadi momentum awal kolaborasi baru antara Pemprov Sumsel dan Pusri.
Dalam kesempatan itu, Herman Deru mengingatkan pentingnya frekuensi yang sama antara pemerintah daerah dan BUMN strategis seperti Pusri.
Sebab, keberhasilan pertanian di Sumsel akan sangat ditentukan oleh ketersediaan pupuk yang memadai.
“Selamat menjalankan tugas. Pusri ini bagian dari Sumsel, jadi kita harus jalan bersama untuk memperkuat pertanian,” ucapnya.
Herman Deru menekankan agar Pusri menjaga kelancaran distribusi pupuk. “Kita tidak boleh lengah. Sumsel adalah produsen pupuk, jadi jangan sampai petani kita mengalami kelangkaan,” ujarnya.
Herman Deru menjelaskan, dengan 519 ribu hektare lahan sawah yang ada, Sumsel punya peluang besar menjadi tiga besar penghasil beras nasional.
“Ketika saya menjabat, kita di peringkat delapan. Sekarang sudah lima besar. Saya ingin Sumsel naik ke posisi tiga, tentu dengan dukungan semua pihak,” tegasnya.