PM Australia Kunjungi Indonesia, Bisakah Hubungan Kedua Negara Lebih Erat?

4 hours ago 2

PM Australia Kunjungi Indonesia, Bisakah Hubungan Kedua Negara Lebih Erat?

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

PM Australia Kunjungi Indonesia, Bisakah Hubungan Kedua Negara Lebih Erat?

Sejumlah pengamat hubungan internasional berharap Australia dan Indonesia bisa memiliki hubungan yang lebih bermakna, setelah kunjungan Perdana Menteri Anthony Albanese ke Jakarta untuk bertemu Presiden Prabowo Subianto.

Mereka juga berharap kunjungan tersebut bukan hanya jadi sekedar hal yang "simbolis" atau tradisi yang sifatnya seremonial.

Sejak pemerintahan di bawah John Howard, perdana menteri Australia yang baru terpilih dalam pemilu biasanya memilih Indonesia sebagai tujuan kunjungan bilateral pertama mereka.

Mereka sering kali mengulang retorika yang sudah ada sejak pemerintahan Paul Keating, yang menyebutkan "tidak ada negara yang lebih penting bagi Australia daripada Indonesia."

Kunjungan PM Albanese mengisyaratkan kalau Indonesia tetap menjadi "prioritas utama", kata Gatra Priyandita, analis senior di Australian Strategic Policy Institute (ASPI).

"Pemerintah Australia tertarik untuk memberi isyarat kalau Australia adalah bagian dari Asia dan Australia masih memprioritaskan hubungannya dengan negara-negara utama di Asia Tenggara," kata Gatra kepada Erwin Renaldi dari ABC Indonesia.

Pada tahun 2022, ketika PM Albanese mengunjungi Jakarta untuk pertama kalinya sebagai perdana menteri, ia bertemu Joko Widodo, sosok presiden yang lebih dikenal karena salah satu ambisinya terhadap pembangunan infrastruktur dan ibu kota negara (IKN).

Saat itu, para pengamat mengatakan "jalan untuk mengambil hati Jokowi adalah bisnis dan investasi."

PM Anthony Albanese berkunjung ke Indonesia untuk bertemu Presiden Prabowo Subianto

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |