jpnn.com, PAREPARE - Bea Cukai Parepare memberikan pelayanan ekspor terhadap komoditas bungkil sawit (palm kernel expeller) milik PT Awana Sawit Lestari.
Kegiatan tersebut dilaksanakan melalui Pelabuhan Belang-Belang, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat pada Selasa (2/9) dengan negara tujuan ekspor, Vietnam.
Kepala Seksi Kepatuhan Internal dan Penyuluhan Bea Cukai Parepare Muhammad Daud M mengungkapkan total bungkil sawit yang diekspor sebanyak 3.997.032 kilogram atau sekitar 3.997 ton.
Adapun total penerimaan bea keluar dari ekspor tersebut sebesar Rp 651.076.542,48; pungutan sawit sebesar Rp1.627.691.356,20; dan nilai ekspor sebesar Rp7.161.841.967,28.
Sebagai informasi, bungkil inti sawit merupakan daging buah dan sisa pemrosesan inti sawit yang kaya protein dan nutrisi untuk ruminansia maupun non-ruminansia.
Bungkil sawit dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku pakan ternak asal tumbuhan yang banyak diminati pasar dunia.
Daud menambahkan kegiatan ini merupakan perwujudan komitmen Bea Cukai sebagai garda terdepan dalam melaksanakan fungsi revenue collector, industrial assistance dan trade facilitator di sektor kepabeanan dan cukai.
"Dengan ini, kami terus berupaya memberikan pelayanan maksimal bagi masyarakat dan seluruh stakeholder,” pungkas Daud. (mrk/jpnn)