Menteri Pigai Sudah Tanya Dedi Mulyadi soal Kegiatan Siswa di Barak Militer

3 hours ago 2

Menteri Pigai Sudah Tanya Dedi Mulyadi soal Kegiatan Siswa di Barak Militer

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Menteri Hak Asasi Manusia Natalius Pigai. Foto: Dhemas Reviyanto/foc/pri/Antara

jpnn.com - Menteri Hak Asasi Manusia (HAM) Natalius Pigai turut mendukung langkah Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mengirim siswa yang sering berbuat onar dan tawuran ke barak militer untuk dibina karakter, mental, dan disiplinnya.

Menteri Pigai menekankan bahwa siswa nakal yang dikirim ke barak TNI itu bukan untuk menjalani pendidikan ala militer.

"Begini, bukan pendidikan militer. Siswa didik di barak, barak pendidikan. Artinya apa? Itu dalam rangka peningkatan yang pertama disiplin, kedua mental, ketiga tanggung jawab, dan keempat moral," kata Menteri Pigai di Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (12/5/2025).

Dia mengatakan upaya Gubernur Dedi mengirim siswa nakal ke barak militer bukan merupakan pelanggaran HAM.

Hal itu dipastikan Pigai lantaran tidak ada perlakuan fisik terhadap para siswa. Mereka justru mendapatkan ilmu tentang kedisiplinan yang dilatih tentara.

"Apabila ada perubahan kompetensi pada bidang pendidikan dan itu dibutuhkan," kata dia, "kenapa tidak? Bahkan, pendidikan akan makin bagus sehingga di mana letak pelanggaran HAM-nya?" tuturnya.

Pigai juga sudah memastikan kepada Gubernur Jabar Dedi Mulyadi soal aktivitas siswa tersebut di barak militer.

"Saya sudah kroscek, Pak Gubernur sudah datang ke kantor. Saya tanya ada fisik enggak, dia bilang tidak ada," ucapnya.

Menteri HAM Natalius Pigai mengaku sudah bertanya kepada Gubernur Jabar Dedi Mulyadi soal aktivitas siswa nakal di barak militer. Begini penjelasannya.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |