jpnn.com - JAKARTA - Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa bakal berhati-hati saat bicara.
"Kalau di LPS (Lembaga Penjamin Simpanan), tidak ada yang monitor, jadi, saya tenang. Ternyata di keuangan beda. Salah omong langsung dipelintir sana-sini. Jadi, kemarin kalau ada kesalahan, saya mohon maaf,” kata Purbaya dalam konferensi pers di kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Selasa (9/9).
Purbaya melanjutkan, dia masih pejabat baru di lingkup Kemenkeu.
Penunjukan dirinya sebagai menkeu juga dia katakan sebagai ‘menteri kagetan’.
“Jadi, kalau mengomong, kalau kata, Bu Sri Mulyani, gayanya koboi,” tutur pria kelahiran Bogor, 7 Juli 1964 itu.
Dia pun mengaku bakal meminta arahan Sri Mulyani Indrawati agar bisa menjalankan kebijakan fiskal yang baik.
Purbaya juga akan berusaha semaksimal mungkin untuk membuat perekonomian secara keseluruhan dapat tumbuh lebih baik.
“Tolong beri saya waktu untuk bekerja dengan baik. Nanti kalau sudah beberapa bulan, baru bisa dinilai,” katanya. (antara/jpnn)