jpnn.com, JAKARTA - Maruti Suzuki baru saja memulai aktivitas produksi untuk mobil listrik pertamanya, eVitara, di pabrik Hansalpur, Gujarat, India.
Produksi eVitara di Hansalpur tidak hanya untuk kebutuhan pasar domestik, tetapi juga ekspor ke lebih dari 100 negara di seluruh dunia.
Maruti Suzuki menyiapkan eVitara untuk pasar global, termasuk Eropa dan Asia Tenggara.
Beberapa negara tujuan utama ekspor meliputi Inggris, Jerman, Prancis, Italia, dan Norwegia.
Selain itu, eVitara juga dijadwalkan masuk ke Indonesia dan Malaysia pada awal 2026.
Hal itu menunjukkan ambisi Maruti Suzuki untuk memperkuat posisinya di pasar kendaraan listrik internasional, terutama di kawasan yang sedang gencar melakukan transisi energi ramah lingkungan.
Seremoni pelepasan unit pertama eVitara dihadiri langsung oleh Perdana Menteri India, Narendra Modi, pada Agustus lalu.
“Banyak perusahaan kini makin percaya kepada India. Sampai beberapa tahun lalu, baterai EV masih sepenuhnya diimpor. Lokalisasi sel dan elektroda baterai akan memberikan dorongan besar bagi infrastruktur EV India,” ungkap Modi dalam sambutannya.